Jawa

Srawungku karo langganan mebelku saka Australia saya raket, nganti wis ora basan-binasan, cukup ngoko. Sairing karo iku, saya santer pitakon jroning batinku. Satemene Frans Husken iku sapa. Ing atase wong kulit putih kok banget njawani, nganti kala-kala aku rada pakewuh, merga dheweke luwih njawani tinimbang aku sing wong Jawa tulen. Sing dadi nggumunku maneh, dheweke iku kerep nyebutake omah joglo kuna, yasan sawijine demang. Saweruhku demang sing yasa omah joglo lan seprene isih ngadeg mung mbah buyutku, sarta demang Sarayuda sing jare sedulur tunggal guru karo mbah buyutku. Pesen moral kang kinandhut jroning crita cekak ing ndhuwur yaiku

Indonesia

Hubungan saya dengan pelanggan furniture saya dari Australia semakin dekat, sampai-sampai saya tidak berbicara lagi, itu sudah cukup. Bersamaan dengan itu, aku mempunyai lebih banyak pertanyaan di benakku. Siapakah Frans Husken? Kenapa orang kulit putih kasar sama saya, sampai kadang saya merasa seperti mereka, karena mereka lebih kasar dari saya yang orang jawa murni. Yang mengejutkan saya lagi adalah dia sering menyebut rumah joglo tua, bangunan tunggal. Beberapa di antara saya ada yang membangun rumah joglo dan hanya kakek buyut saya yang masih berdiri hingga saat ini, dan Sarayuda adalah satu-satunya saudara dari guru dan kakek buyut saya. Pesan moral yang terkandung dalam cerpen di atas adalah

TerjemahanBahasa.com | Bagaimana cara menggunakan penerjemah teks bahasa Jawa-Indonesia?

Dianggap bahwa pengguna yang mengunjungi situs web ini telah menerima Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi. Di situs web (terjemahaninggris.com), pengunjung mana pun dapat memiliki bagian seperti forum, buku tamu, tempat mereka dapat menulis. Kami tidak bertanggung jawab atas konten yang ditulis oleh pengunjung. Namun, jika Anda melihat sesuatu yang tidak pantas, beri tahu kami. Kami akan melakukan yang terbaik dan kami akan memperbaikinya. Jika Anda melihat sesuatu yang salah, hubungi kami di →"Kontak" dan kami akan memperbaikinya. Kami dapat menambahkan lebih banyak konten dan kamus, atau kami dapat mencabut layanan tertentu tanpa pemberitahuan sebelumnya kepada pengunjung.


Kebijakan Privasi

Vendor pihak ketiga, termasuk Google, menggunakan cookie untuk menayangkan iklan berdasarkan kunjungan sebelumnya yang dilakukan pengguna ke situs web Anda atau situs web lain. Penggunaan cookie iklan oleh Google memungkinkan Google dan mitranya untuk menayangkan iklan kepada pengguna Anda berdasarkan kunjungan mereka ke situs Anda dan/atau situs lain di Internet. Pengguna dapat menyisih dari iklan hasil personalisasi dengan mengunjungi Setelan Iklan. (Atau, Anda dapat mengarahkan pengguna untuk menyisih dari penggunaan cookie vendor pihak ketiga untuk iklan hasil personalisasi dengan mengunjungi www.aboutads.info.)